SAINS
(1) Ilmu
pengetahuan pada umumnya
(2) Pengetahuan
sistematis tentang alam dan dunia fisik, termasuk di dalamnya,
botani, fisika, kimia, geologi, zoologi, dan
sebagainya.
(3) Pengetahuan
sistematis yg diperoleh dr sesuatu observasi, penelitian, dan uji
coba yang mengarah pada penentuan sifat
dasar atau prinsip sesuatu yg sedang
diselidiki, dipelajari, dan sebagainya.
Einstein
Sains menurut
para ahli
“Sains
tidaklah lebih dari suatu penyempurnaan dari cara berpikir sehari-hari”.
Karl Person
“Kesatuan
semua sains hanya terletak dalam metodenya, bukan materinya”.
Langkah yang
diambil scientist
1.Observasi (mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan
masalah
tersebut
sebanyak mungkin).
2.Hipotesis (merumuskan suatu teori sementara untuk
menjelaskan fakta-fakta
yang
ada).
3.Eksperimen
(Mendesain dan melakukan serangkaian tes untuk menguji
kebenaran
hipotesanya).
4. Kesimpulan
(merumuskan jawaban atas masalah).
Hasil penelitian?
Fakta-fakta
yang diperoleh pada saat observasi dan eksperimen harus dikomunikasikan kepada
masyarakat ilmuwan, lalu diintegrasikan ke dalam struktur ilmu pengetahuan.
John Gray
& Brian Perry:
“Tanpa komunikasi ilmiah, sains
bukanlah sains”.
Pengembangan
sains?
Royal society
(masyarakat pembelajar tertua/1660 atau invisible college):
“Science rests on it’s public
record”. (sains bertumpu pada hasil penelitian yang direkam dan
dipublikasikan).
Newton
“Jika saya melihat lebih jauh dari
kebanyakan orang, itu saya lakukan dengan berdiri di atas bahu raksasa”.
Hasil
penelitian?
• Penelitian belum selesai apabila hasilnya belum
dipublikasikan.
• Laporan penelitian harus rinci agar bisa dilakukan oleh
peneliti lainnya yang berkompeten.
• Kasus William Summerlin (1974) pernah memalsukan hasil
penelitiannya sehingga penelitian
tersebut tidak bisa dilakukan ilmuwan lainnya.
Dokumen
digunakan untuk menyimpan segala pengetahuan manusia serta ingatan manusia.
Ada 3 jenis
dokumen
1. Primer
2. Sekunder
3. Tersier
Sumber Primer :
Adalah dokumen
yang berisi informasi mengenai penelitian asli, mengenai aplikasi teori baru,
maupun penjelasan mengenai sebuah teori dalam semua disiplin ilmu.
Ciri-ciri
sumber primer
•
Tersebar;
•
Tidak
tampak sebagai satu kesatuan
•
Belum
tertata
•
Sulit
ditemukan dan diaplikasikan
Agar sumber primer berguna bagi
masyarakat, diperlukan sumber sekunder
Sumber primer:
1. Majalah/jurnal
2. Laporan penelitian
3. Paten
4. Prosiding
5. Standar
6. Trade literature
7. Tesis & disertasi
Penjelasan
1.
Majalah/jurnal
(merupakan media komunikasi formal antara sesama ilmuwan serta merupakan
“arsip” umum karena sudah diterbitkan dan disimpan di perpustakaan, pusat
dokumentasi sehingga dapat diakses oleh siapa saja. Siapa penerbit majalah/jurnal primer?
1.a.
Asosiasi, organisasi profesi, perhimpunan.
Contoh American
Society of Information Science and Technology menerbitkan Journal of the American Society for Information Science
and Technology.
1.b. Lembaga penelitian pemerintah
Contoh Lembaga
penelitian tanaman industri menerbitkan Pemberitaan Lembaga Penelitian
Tanaman industri.
1.c. Lembaga penelitian swasta
IBM research
menerbitkan IBM Journal
1.d. Perguruan tinggi
Lembaga penelitian Universitas
Indonesia menerbitkan Makara
1.e. Penerbit swasta
Penebit swasta di
Eropa Barat dan AS sangat bergairah dengan penerbitan majalah ilmiah karena
secara finansial menguntungkan.
Sumber-sumber/dokumen
primer
2. Laporan penelitian
Laporan
mengenai penelitian dan pengembangan yang dilakukan oleh ilmuwan perorangan,
lembaga penelitian, perusahaan swasta maupun pemerintah.
3. Paten
Pendaftaran sebuah invensi baru atau penerapan baru
sebuah gagasan ataupun penjelasan alat bantu lanjutan.
4. Prosiding
Merupakan kumpulan kertas kerja atau makalah yang
diajukan dalam konferensi, simposium, seminar atau pertemuan sejenis pada
tingkat nasional ataupun internasiona.
5. Laporan ekspedisi ilmiah
6. Standar
Merupakan dokumen yang menyarankan atau menguraikan
terminologi, klasifikasi, atribut dari material, produk, proses, atau sistem
atau metode pengukuran dan pengujian.
7. Trade literature (penjelasan terhadap suatu produk)
8. Tesis & disertasi
Namun tidak menutup kemungkinan catatan mengenai penelitian tidak diterbitkan.
Rekaman tersebut misalnya:
1.
Buku
catatan laboratorium, buku catatan harian
2. Laporan penelitian intern, notulen rapat, file
perusahaan, dsb.
3. Korespondensi, file pribadi.
Sumber-sumber
sekunder
Dokumen yang memuat informasi tentang
dokumen primer. Dokumen sekunder merupakan dokumen rujukan yang berisi
informasi mengenai dokumen primer.
•
Ciri-ciri
sumber sekunder
•
Bukan
pengetahuan baru, tapi kemas ulang atau pengolahan kembali
sumber primer
•
Menata
sumber primer dalam bentuk yang lebih mudah dicerna
•
Lebih
mudah diperoleh daripada sumber primer
•
Memandu
pemakai ke sumber primer
Sumber sekunder berfungsi sebagai kunci
bilbiografis ke sumber primer.
Jenis sumber
sekunder
1.
Jurnal
atau majalah (yang menginterpretasikan dan mengulas perkembangan
yang dilaporkan dalam literatur primer).
2.
Majalah
indeks & abstrak (Majalah yang memuat daftar yang merupakan
petunjuk, istilah, konsep, subyek dan lainnya yang
terdapat dalam dokumen primer. Majalah abstrak merupakan majalah yang berisi
abstrak dokumen primer).
3.
Tinjauan
perkembangan (berisi tinjauan yang meringkas data yang terdapat
dalam dokumen primer semacam artikel, monograf, laporan
konferensi, laporan teknik, spesifikasi penemuan).
4.
Buku
rujukan (ensiklopedia, kamus, buku pegangan, tabel, kumpulan formula).
5.
Treatise
(wacana tertulis secara formal dan sistematis mengenai beberapa
subyek kajian, umumnya, kajian tsb sangat mendalam).
6.
Monograf
(kumpulan lembar kertas yang berjilid, berisi tulisan, setidaknya
terdiri atas 49 halaman tidak termasuk kulit)
7.
Buku
teks
Selain mengemas ulang informasi dari literatur primer, sumber sekunder juga
berfungsi memandu ke sumber asli atau primer.
Sumber tersier
Merupakan dokumen yang berisi informasi mengenai dokumen sekunder.
Contoh dokumen
tersier adalah katalog perpustakaan, direktori, bibliografi dari bibliografi,
panduan literatur.
Ciri-ciri
sumber tersier adalah:
• Tidak
berisi ulasan mengenai suatu subyek melainkan mendaftar sumber yang berisi
ulasan.
• Mencakup daftar nama dan alamat tokoh, organisasi,
lembaga, badan, yang aktif di bidang ilmu tertentu, atau temapt dimana sumber
primer dan sekunder dapat ditemukan.
• UPT
perpustakaan
1.Bagaimana
penataan koleksi?
2.Klasifikasi
apa yang digunakan?
3.Sebutkan
judul buku koleksi UPT perpustakaan (disertai nomor panggil) yang berkaitan
dengan ilmu perpustakaan?
• Sumber primer, sekunder dan tersier tidak mengacu pada
mutu atau bobot, tetapi mengacu pada proses penciptaannya.
• Referensi
• Aditirto, Irma U. (1997). Dasar-dasar Organisasi Informasi
(Bahan mata
kuliah). Jurusan Ilmu Perpustakaan, FS, Universitas
Indonesia.
• Sulistyo-Basuki (2004) Pengantar dokumentasi,
Badung: Rekayasa Sains.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar